Rabu, 11 Desember 2013

E-learning Untuk Pemimpin Masa Depan

“Ketika kami tidak mengerjakan ujian dengan baik, guru akan mencerca kami, dan mengeluh bahwa ia mengajar kelas berisi siswa-siswa idiot yang tidak berguna. Guru, seharusnya Anda tidak meremehkan kami, karena kegagalan kami adalah awal keberhasilan”- Ma Yan quotes

Mungkin jika para pelajar membaca kutipan tersebut, mereka akan berkata “Ya, bener banget tuh. Guru gak pengertian banget, Kaya gak pernah muda aja. Kan salah mereka sendiri ngajarnya bikin ngantuk dan boring.” Tapi, mungkin itu hanya dirasakan pelajar-pelajar yang di daerahnya belum ada Guraru yang memanfaatkan E-Learning nih. Jadi, mereka belum tau metode E-learning yang ampuh buat mereka.

Guraru, apaan tuh ? 

Guru Era Baru (Guraru) adalah salah satu terobosan baru para tenaga pengajar dengan tujuan untuk lebih meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan teknologi, terutama blog, dalam menyebarkan ilmu dan pengetahuan bagi guru dan pelajar di Indonesia.

Terus, apa itu E-learning ?

E-learning (Electronic Learning) adalah proses pembelajaran yang menggunakan komputer, jaringan, perangkat lunak pengajaran yang dilengkapi dengan fasilitas komunikasi, pemantauan, dan evaluasi.

Nah kali ini PT XL Axiata Tbk, sebuah perusahaan operator telekomunikasi seluler di Indonesia yang mulai beroperasi secara komersial pada tanggal 8 Oktober 1996, dan merupakan perusahaan swasta pertama yang menyediakan layanan telepon seluler di Indonesia ini sekarang akan lebih memperkenalkan dan memasyarakatkan E-learning di Indonesia untuk kemajuan pembelajaran demi tercapainya pemimpin-pemimpin berkualitas untuk masa yang akan datang. 

Seperti yang kita ketahui, para pelajar yang juga pastinya masih remaja pasti suka banget dengan teknologi. Apalagi sekarang dengan maraknya smartphones dan tablet yang canggih-canggih. Hampir semua pelajar punya akun social media, bahkan setiap satu orang bisa punya berbagai akun di berbagai social media. Nah manfaat internet bukan cuma buat update status atau upload foto. Internet dapat digunakan untuk mendapatkan berbagai informasi dan pengetahuan. Dan kini dimulai pengenalan metode pembelajaran E-Learning. 

Teknologi hanyalah sebuah alat. Yang didalamnya, kita mendapat banyak ilmu yang juga dapat  memotivasi diri kita,  tetapi guru tetap memegang peranan paling penting dalam hal ini.

Metode E-learning ini punya banyak manfaat loh untuk para pelajar, pelajar masa kini umumnya lebih antusias mempelajari sesuatu lewat media elektronik daripada harus membaca buku-buku tebal. Bayangin aja membawa media elektronik seperti laptop atau tablet lebih ringan dan efisien daripada harus membawa 5 Buku pelajaran yang akan digunakan dalam sehari yang belum tentu mengandung materi-materi pembelajaran yang lengkap. Dengan menggunakan E-learning kita bisa mendapat lebih banyak materi dan referensi untuk belajar.

Selain itu, kita juga bisa berinteraksi dengan lebih banyak orang yang memiliki berbagai info, kita dapat belajar dimana saja dan kapan saja tentu saja asal kita mempunyai akses internet. Nah sesuai dengan mottonya Indonesia Berprestasi, XL Future Leaders, XL menawarkan pada para pelajar yang menggunakan E-Learning untuk mendapatkan koneksi internet yang stabil dan cepat, percayakan pada XL. XL ditujukan untuk kita yang selalu menggunakan internet dengan kecepatan hingga 7,2 Mbps dengan HotRod 3G+ nya. Tarifnya juga bervariasi dan pastinya tetap bersahabat dengan kantong pelajar. 

Keuntungan lainnya adalah di internet kita bisa sharing info melalui chat atau melalui forum diskusi online yang sekarang sudah mudah didapati. Kita juga bisa mengembangkan kemampuan menggunakan dan memanfaatkan fasilitas IT.  Manfaat E-Learning juga akan sangat kita rasakan saat guru sedang tidak ada di sekolah karena ada berbagai keperluan di luar sekolah. Guru dapat memberikan materi menggunakan blog atau memberika tugas via social media, e-mail, dll.

Jadi selama ini pendapat tentang para remaja yang menjadi budak teknologi tidak sepenuhnya benar. Faktanya teknologi yang membuat pengetahuan kita bertambah banyak dan kemudahan akses nya kini juga dapat dijadikan referensi tempat untuk mendapat berbagai ilmu dalam searching sekian detik. ‘Budak’ atau ‘Pengguna’ teknologi mungkin terlihat beda tipis, karena keduanya sama-sama kecanduan akses internet dimana saja dan kapan saja. Namun, apa manfaat yang mereka peroleh sangat berbeda, antara ‘menjatuhkan’ dengan ‘membangun’ dirinya sendiri. 

Saran saya untuk sesama pelajar seperti saya, manfaatkanlah akses internet yang sekarang sangat mudah diperoleh, karena sebenarnya dampak positif internet lebih banyak dari pada dampak negatifnya loh.

Dan untuk para orang tua murid serta guru, berusahalah untuk bisa menggunakan dan memanfaatkan IT, itu juga bermanfaat untuk mengawasi anak anda. Tidak ada kata tidak bisa untuk orang yang mau. Toh itu juga yang Bapak/Ibu ajarkan kepada anak dan muridnya.